Dunia kesehatan terus mengalami perkembangan. Bahkan untuk
perawatan luka sudah mengalami perkembangan yang cukup pesat. Melihat
perkembangan ini akhirnya mulai banyak digelar pelatihan perawatan luka bagi para perawat.
Hal ini dimaksudkan supaya para perawat bisa mengikuti
perkembangan dari cara perawatan luka ini. Perkembangan perawatan luka ini
karena melihat beragamnya profil dari pasien yang mengalami luka.
Biasanya pasien yang memiliki penyakit degeneratif atau kelainan
metabolic akan mengalami masalah yang kompleks terkait penyembuhan luka. Maka
dari itu para perawat harus belajar metode baru supaya bisa lebih meyesuaikan
dengan berbagai masalah yang dialami pasien dan penyembuhan bisa lebih optimal.
Metode penyembuhan luka yang saat ini tengah dikembangkan dan
mulai banyak dikenalkan pada perawat adalah metode moisture balance. Istilah
metode moisture balance ini lebih dikalangan para perawat lebih dikenal dengan
sebutan Modern Dressing. Metode ini dipercaya bisa menyembuhkan luka lebih
efektif daripada metode konvensional yang selama ini diterapkan.
Pelatihan modern dressing saat ini juga tengah banyak digalakan supaya para perawat bisa
mulai menerapkan metode ini dalam menangani luka pada pasien.
Lalu seperti apakah metode modern dressing tersebut? Berikut
sedikit penjelasan tentang metode ini.
Mengenal Modern Dressing.
Metode perawatan luka modern dressing prinsipnya adalah dengan
membuat kondisi dibagian luka menjadi lembab secara seimbang. Kondisi
kelembaban yang seimbang ini akan membantu dalam proses penyembuhan luka dan
juga epitelisasi. Luka kemudian akan dibalut dengan semi occlusive, full
occlusive dan kemudian impermeable dressing dengan mempertimbangkan cost,
kenyamanan dan juga keamanan pada luka.
Metode ini memiliki banyak keuntungan. Diantaranya seperti membuat
pasien tidak merasa nyeri saat balutan diganti. Pasien juga tidak perlu
mengganti balutan setiap hari.
Dengan menerapkan metode ini laju epitelisasi juga lebih cepat dan
luka bisa lebih cepat sembuh. Pembentukan jaringan parut pada bekas luka juga
bisa dicegah. Kemungkinan infeksi pada luka juga ditekan.
Untuk pelatihan dalam menerapkan modern dressing, biasanya perawat
akan dilatih untuk melakukan tahap-tahap perawatan luka.
Pertama perawat akan dilatih untuk mengkaji luka, proses pertama
adalah mengkaji luka yang dialami pasien. Jenis luka harus dikaji dulu untuk
bisa menentukan cara penanganan yang paling tepat.
Cara membersihkan luka juga perlu diperhatikan. Cairan dan metode
untuk mencuci luka juga harus disesuiakan dengan jenis lukanya.
Setelahnya adalah proses untuk memilih jenis balutan yang sesuai
untuk luka. Ada beberapa jenis balutan dari modern dressing ini. Berikut jenis
balutan yang bisa dipilih dan kondisinya :
· Film Dressing. Dengan film dressing perkembangan
dari proses penyembuhan luka bisa di monitor tanpa harus membuka balutan
karena pembalutnya transparan. Balutan ini dipilih untuk kondisi luka dengan
epitelisasi, luka insisi, atau low exudate.
· Hydrocolloid. Balutan tipe ini mengandung suatu
partikel hydrophilic yang terikat didalam polymer hydrophobic. Kelembaban pada
luka akan dikonversi menjadi gel oleh partikel ini. Balutan ini untuk luka
epitelisasi atau luka dengan eksudat minimal
· Alginate. Pembalutnya dibuat dari polysakarida
rumput laut. Balutan ini bisa menghentikan perdarahan minor yang terjadi diluka
dan menyerap exudat. Cocok untuk luka yang memiliki eksudat sedang hingga
berat.
· Foam. Memiliki kapasitas cukup tinggi dalam
mengabsorbsi eksudat pada luka. Kelembaban berlebih dalam luka juga bisa
ditekan. Cocok untuk luka yang memiliki exudat sedang hingga berat.
Itu dia sedikit ulasan
mengenai pelatihan
perawatan luka modern dressing. Semoga bisa bermanfaat untuk memberi pengetahuan.
No comments:
Post a Comment