Wednesday, September 4, 2019

Untuk Lansia Dengan Kebutuhan Alat Medis Khusus, Ini 5 Kriteria Caregiver Terbaik




Kebutuhan tenaga caregiver sekarang ini memang luar biasa banyak. Semakin banyak orang yang membutuhkan bantuan perawat ini untuk membantu memberikan perawatan terbaik bagi anggota keluarga. Hanya saja, kebutuhan caregiver masing-masing orang berbeda. Terutama untuk lansia dengan kebutuhan alat medis khusus, tidak sembarang tenaga caregiver yang digunakan. Setidaknya harus ada 5 kriteria berikut ini untuk caregiver yang menangani lansia dengan kebutuhan alat medis khusus:

1. Memiliki latar belakang medis yang baik

Ada beberapa tipe pasien lansia yang sering ditangani caregiver. Ada jenis pasien lansia yang hanya membutuhkan bantuan fisik semisal membantu berjalan, mengganti baju dan lain sebagainya, namun tidak berhubungan dengan penggunaan alat-alat medis tertentu. Ada pasien lansia dengan kebutuhan alat medis khusus, sehingga benar-benar tergantung pada caregiver.

Untuk lansia yang memiliki kebutuhan alat medis khusus, diperlukan seorang caregiver yang memiliki latar belakang medis terbaik. Tidak hanya terlatih menangani alat-alat medis semisal oksigen, NGT, kateter dan lain sebagainya. Dengan latar belakang medis yang baik, semua kebutuhan peralatan medis tersebut dapat ditangani dengan baik. Sehingga pasien lebih nyaman dan tidak merasa kesakitan selama dalam perawatan.

2. Profesional dan berpengalaman dalam menangani lansia kebutuhan medis khusus

Pasien lansia dengan berbagai peralatan medis yang berada di tubuhnya, senderung pasif dan tidak memberikan banyak respon saat menjalani perawatan. Namun tetap saja, pemakaian alat-alat penunjang ini harus dipastikan tetap nyaman dan tidak sakit. Alat-alat harus terpasang dengan baik dan tidak bergeser yang membuatnya nyaman.

Seorang caregiver yang profesional dan berpengalaman menangani lansia kebutuhan khusus tidak asing lagi dengan alat-alat medis tersebut. Bahkan meski tidak diperbolehkan untuk memasangnya, caregiver akan dapat memastikan bahwa alat-alat tersebut tidak membuat pasien tersiksa. Sehingga keselamatan dan kenyamanan pasien lebih terjamin.

3. Sabar dan telaten

Beberapa penyakit kronis tertentu, membuat pasien lansia harus menggunakan peralatan medis tidak hanya satu melainkan beberapa jenis. Di mana peralatan medis ini saling tersambung dan membelit yang bisa jadi saat tersenggol ringan justru membuat pasien tidak nyaman. Untuk itu seorang caregiver haruslah memiliki sifat sabar dan telaten selama merawat.

Dengan keberadaan peralatan, mesin dan selang yang saling terhubung, pekerjaan caregiver akan lebih berat dalam merawat pasien. Saat membersihkan tubuh hingga mengganti pakaian dan seprai, caregiver harus sangat berhati-hati sehingga tidak menyentuh peralatan medis yang terpasang. Hanya mereka caregiver yang sabar dan telaten yang mampu melakukannya.

4. Komunikatif kepada pasien dan keluarga

Saat mengetahui anggota keluarganya menjalani perawatan yang cukup rumit, dengan peralatan yang banyak terpasang di tubuhnya, biasanya pihak keluarga cenderung tidak sampai hati untuk merawatnya seorang diri. Perasaan tidak tega dan takut menyebabkan mereka lebih mempercayai petugas caregiver. Meski begitu, jangan sampai kehilangan komunikasi dengan pasien dan juga caregiver sendiri.

Untuk itu pilih tenaga caregiver yang dapat berkomunikasi dengan keluarga. Apapun perkembangan pasien harus disampaikan sehingga keluarga merasa lebih tenang. Selain itu caregiver juga harus dapat berkomunikasi dengan pasien. Meski kesadarannya rendah, namun pasien dapat merasakan perhatian serta kata-kata postif yang diucapkan seseorang untuknya. Tidak ada yang pernah tahu jika kata-kata dan sentuhan yang penuh perhatian dari caregiver dapat memberikan keajaiban.

5. Terakreditasi resmi

Kriteria terakhir ini sangat penting untuk Anda dapat memilih seorang caregiver terbaik. Pilih seorang caregiver yang telah terakreditasi resmi. Namanya haruslah resmi ada dalam sebuah home care atau asosiasi caregiver. Hal ini untuk menjamin bahwa tenaga caregiver yang Anda pilih mampu bersikap profesional dan cekatan dalam bekerja.

Hanya saja tidak mudah mencari seorang caregiver yang terakreditasi resmi oleh pemerintah. Untuk mendapatkannya, sebaiknya pilih home care atau agensi yang memiliki kredibilitas terbaik sehingga Anda merasa tenang memanggilnya ke rumah. Bukan hanya profesional saja, namun akreditas resmi ini untuk menjamin kemampuan caregiver dalam menangani pasien lansia dengan kebutuhan alat-alat medis khusus.

Wednesday, August 28, 2019

Caregiver dan Manfaatnya Untuk Keluarga

Blend it



Pada dasarnya keberadaan caregiver telah dikenal sejak dulu, hanya saja dengan nama yang berbeda. Kini setelah perubahan zaman dan perkembangan teknologi, istilah cargiver semakin populer dan dikenal banyak orang. Meski di Indonesia sendiri kebutuhan caregiver ini masih tidak cukup banyak, namun pelan-pelan manfaatnya dapat dirasakan oleh keluarga. Terutama saat salah satu anggota keluarga Anda berusia lanjut.

Apa itu caregiver?

Istilah caregiver berasal dari dua kata bahasa Inggris. Care yang berarti perhatian, dan giver yang berarti pemberi. Jika diartikan secara bahasa, caregiver berarti seseorang yang memberi perhatian. Belakangan caregiver dikenal sebagai seorang perawat lansia yang bekerja memberikan perhatian dan juga merawat seseorang lanjut usia. Namun pada dasarnya kata caregiver tidak hanya merujuk pada seorang perawat lansia saja, melainkan cakupannya lebih luas.

Sesuai dengan asal katanya, caregiver berarti pemberi perhatian. Itu berarti tidak hanya khusus pada orang lanjut usia saja. Namun perhatian dan perawatan juga diperlukan untuk orang sakit, orang yang dalam masa penyembuhan hingga seseorang yang baru saja mengalami proses pembedahan besar dan lain sebagainya. Sebagai pemberi perhatian, caregiver sangat berbeda tugasnya dengan seorang nurse atau perawat medis yang ada di rumah sakit dan klinik.

Cakupan tugas caregiver

Sekilas tidak ada perbedaan mendasar antara caregiver dan nurse. Namun justru keduanya memiliki tugas yang berbeda, terutama dari tempat keduanya melakukan tugas. Jika nurse berada di klinik atau rumah sakit, tidak demikian dengan caregiver. Meski tidak menutup kemungkinan seorang caregiver juga dipekerjakan di rumah sakit oleh pihak keluarga pasien dalam membantu merawat hingga memberi perhatian pasien setelah dilakukan tindakan medis.

Tugas nurse mencakup melakukan analisis hingga wewenang untuk melakukan tindakan medis. Sementara seorang caregiver sama sekali tidak diperkenankan untuk melakukan tindakan medis. Tidak juga dibolehkan untuk melakukan analisis medis. Tugas seorang caregiver adalah merawat pasien, mengganti seprai, membasuh badan pasien, membantu duduk, membantu bangun tidur, membantu ke kamar mandi dan lain sebagainya yang tidak dilakukan nurse.

Apakah caregiver hanya untuk lansia?

Seperti yang telah disebutkan di atas, bahwa tugas caregiver adalah untuk merawat dan juga memberi pasien perhatian. Sementara pasien yang membutuhkan perhatian, tidak hanya para lansia saja. Melainkan juga mereka yang berusia muda, remaja bahkan anak-anak dapat menjalani proses medis yang membutuhkan perawatan lebih nyaman dengan caregiver. Untuk itu siapa saja dapat menerima perawatan dari caregiver.

Hanya saja, belakangan peran caregiver lebih banyak pada mereka yang telah berusia lanjut atau lansia. Banyak home care yang memiliki tenaga caregiver untuk pasien lansia dengan kondisi tubuh yang tidak berdaya dan membutuhkan bantuan orang lain untuk beraktivitas. Selain kondisi tubuhnya yang menurun, biasanya keluarga lansia juga memiliki kesibukan yang menyita waktu. Sehingga keberadaan caregiver sangat membantu dalam memperhatikan kedua orang tua yang lansia sementara mereka menyelesaikan pekerjaan.

Di mana mencari caregiver?

Kebutuhan akan caregiver sekarang ini semakin meningkat. Hal ini karena semakin sadarnya keluarga pasien untuk memberi perawatan yang terbaik, sementara mereka dapat berkonsentrasi kerja tanpa rasa khawatir. Bahkan di kota-kota besar dengan gaya hidup masyarakat urban yang modern, kebutuhan caregiver tidak dapat dihindari. Lantas bagaimana Anda bisa mendapatkan caregiver yang terpercaya sekaligus profesional dalam bekerja?

Selain memanfaatkan agensi caregiver, Anda juga bisa menghubungi home care. Banyak pusat-pusat home care yang menawarkan tenaga caregiver terbaik dan profesional yang akan membantu Anda merawat anggota keluarga. Baik agensi hingga home care yang Anda pilih, harus memiliki catatan atau riwayat yang baik sehingga hasil rekomendasi caregiver tidak mengecewakan. Selain cekatan merawat pasien, caregiver juga dapat menjalin komunikasi yang baik dengan keluarga.

Apa peran caregiver untuk keluarga?

Anggapan bahwa mendatangkan caregiver berarti bersikap durhaka kepada orang tua, atau justru bersikap keterlalu kepada anak, kini sudah tidak berlaku. Justru dengan kehidupan yang semakin modern, peran petugas caregiver sangat penting dalam membantu keluarga. Di saat Anda sedang menyelesaikan tugas-tugas kantor, petugas caregiver akan membantu Anda merawat kedua orang tua lanjut usia di rumah.

Petugas caregiver juga akan merawat buah hati yang sedang menjalani masa penyembuhan setelah sakit, tanpa Anda harus khawatir karena meninggalkannya bekerja. Selain itu Anda juga tidak perlu khawatir akan terjadi sesuatu dengan kondisi kesehatan kedua orang tua atau buah hati, karena seorang caregiver akan memberikan perawatan dan perhatian terbaik. Sehingga di saat yang sama Anda dapat bekerja dan kondisi keluarga dalam pantauan.

Friday, August 23, 2019

8 Cara Membuat Orang Tua Tidak Menolak Caregiver

Be a Real Nurse

Tidak selamanya mendatangkan caregiver ke rumah adalah hal yang buruk. Terutama untuk Anda yang bekerja, menyewa perawat lansia adalah alternatif merawat dan memperhatikan orang tua dengan maksimal. Hanya saja tidak semua orang tua mampu berlapang dada. Sangat banyak orang tua yang marah, kecewa dan tidak terima dengan ide mendatangkan caregiver. Jika orang tua Anda adalah salah satunya, coba 8 cara efektif berikut ini untuk membujuk kedua orang tua Anda untuk mau menerima kedatangan caregiver.

Lakukan secara bertahap

Mengatasi rasa tersinggung dan marah orang tua, tidak dapat dilakukan dengan emosi tinggi. Anda harus menjadi pihak yang lebih rendah dan mengalah. Untuk orang tua lansia yang marah saat Anda membawa seorang caregiver ke rumah, tidak perlu ditanggapi dengan marah juga. Lakukan pelan-pelan dengan durasi hanya beberapa jam, setelah itu perawat dapat langsung pulang. Tambahkan durasi kunjungan setelah orang tua merasa nyaman. Begitu seterusnya sampai tidak ada lagi keberatan yang keluar dari orang tua

Dengarkan alasan orang tua

Seringkali anak selalu egois dengan hanya mementingkan kebutuhannya sendiri. Untuk urusan perawat lansia, Anda juga harus memposisikan kedudukan kedua orang tua. Untuk itu saat orang tua keberatan, cobalah untuk mendengarkan alasannya. Pahami dengan baik rasa takut dan tidak nyaman yang dikhawatirkannya. Setelah itu sampaikan pelan-pelan manfaat caregiver. Bila perlu libatkan orang tua dalam memilih caregiver sehingga membuatnya lebih nyaman dan takut lagi.

Mengungkapkan alasan

Salah satu hal yang menyebabkan orang tua menolak caregiver adalah saat merasa harga dirinya terluka karena dianggap tidak berguna sehingga membutuhkan bantuan orang lain. Untuk itu, Anda harus menyampaikan di depan kedua orang tua, alasan untuk memanggil perawat lansia. Sampaikan dengan baik, bahwa perawat ini datang untuk membantu Anda dan untuk kepentingan Anda. Bukan untuk membuat kedua orang tua merasa tidak berguna.

Rekomendasi dokter

Dengan kondisi fisik yang tidak lagi kuat seperti dulu, orang tua lanjut usia akan rentan jatuh, terbentur dan masih banyak penyebab cedera lainnya. Untuk itu saat kedua orang tua mulai marah dan keberatan dengan ide caregiver, coba sampaikan bahwa pemanggilan caregiver merupakan hasil rekomendasi dokter untuk mencegah cedera. Biasanya perkataan dan rekomendasi dokter jauh lebih dipercaya dibanding dengan perkataan Anda sendiri. Lebih lagi hasil rekomendasi dokter seperti sebuah perintah yang harus dilakukan.

Menyampaikan kebutuhan

Menjadi anak dengan orang tua lanjut usia, belum lagi pekerjaan dan keluarga akan membuat Anda tidak mudah beraktivitas. Saat bekerja di luar, Anda akan terpikir kondisi rumah dan kedua orang tua. Sementara saat dekat orang tua, urusan pekerjaan tidak dapat ditunda. Jika orang tua menolak kedatangan caregiver, cobalah sampaikan kebutuhan Anda. Bahwa Anda membutuhkan perawat lansia untuk menjadi anak yang baik sekaligus tidak lalai dalam bekerja dan menjaga keluarga.

Tidak berbayar atau gratis

Alasan yang sering digunakan orang tua untuk menolak caregiver adalah karena biaya yang besar. Alasan ini dapat Anda siasati dengan mengatakan bahwa tenaga caregiver ini tidak menghabiskan banyak biaya sehingga tabungan Anda tidak akan habis karena mendatangkan caregiver. Atau Anda bisa menyiasatinya dengan mengatakan bahwa perawat ini datang tanpa biaya atau gratis sehingga orang tua tidak merasa membebani Anda karena dirawat oleh seorang caregiver.

Petugas adalah teman

Alasan kedua orang tua keberatan untuk dirawat caregiver bisa jadi karena tidak nyaman berinteraksi dengan orang asing. Anda dapat menyiasatinya dengan memberikan kesan bahwa petugas perawat lansia ini merupakan teman yang siap membantu Anda menjaga orang tua. Biasanya saat Anda mengatakan kata teman, orang tua akan lebih nyaman berinteraksi. Kedua orang tua akan merasa lebih nyaman dirawat karena merupakan teman Anda.

Sementara

Jika dengan banyak cara di atas kedua orang tua Anda tidak mengubah keputusannya, Anda dapat mencoba cara terakhir. Katakan kepada kedua orang tua Anda jika keberadaan caregiver untuk merawat mereka hanya sementara. Hanya beberapa bulan selama Anda menyelesaikan pekerjaan atau urusan bisnis tertentu. Selama waktu tersebut cobalah rebut hatinya kembali sehingga tidak keberatan untuk dirawat oleh petugas caregiver.
an

Monday, August 19, 2019

8 Hak Pasien Yang Harus Dipenuhi Caregiver



Setiap konsumen harus tahu apa yang didapatkannya dari menggunakan produk tertentu. Demikian pula saat Anda memutuskan untuk menggunakan jasa caregiver, Anda harus tahu dengan baik apa yang akan Anda dapatkan dari jasa ini. Mengenai hak ini, sudah seharusnya setiap home care memberikan informasi yang sangat detail kepada konsumen. Setidaknya ada 8 hak pasien sebagai berikut yang bisa Anda dapatkan sekaligus harus dipenuhi oleh caregiver.

Membina hubungan baik dengan caregiver

Petugas caregiver atau perawat lansia biasanya akan bekerja di rumah pasien. Apapun sistem yang digunakan, baik bekerja 24 jam atau justru hanya 12 jam, interaksi antara perawat dengan pasien dan juga keluarga tentu tidak dapat dihindari. Untuk itulah, hak setiap keluarga dan juga pasien adalah untuk menjalin interkasi dan komunikasi yang baik dengan perawat. Bukan hanya untuk membuat nyaman pasien namun juga untuk memastikan perawat memberikan timbal balik yang sama, sehingga lebih nyaman dalam merawat pasien.

Mendapatkan informasi mengenai tindakan perawatan

Petugas caregiver memang dipekerjakan oleh home care tertentu. Tentunya tindakan perawatan yang dilakukan sesuai dengan perintah kerja dari home care itu sendiri. Namun dari perintah perawatan ini, sudah seharusnya jika perawat juga memberikan informasi tindakan perawatan ini kepada pasien dan juga keluarga. Sehingga selama perawatan pasien dapat merasa lebih nyaman dan tentunya tidak merasa terganggu.

Meluapkan emosi dan ekspresi selama tindakan perawatan dilakukan

Selama tindakan perawatan dilakukan oleh perawat lansia, pada dasarnya sudah dikonsultasikan langsung dengan home care. Pihak home care juga sudah melakukan koordinasi dan komunikasi dengan keluarga tentang tindakan perawatan yang dibutuhkan. Namun jika selama tindakan perawatan terdapat prosedur yang keliru atau tidak benar menurut keluarga atau pasien, maka emosi hingga ekspresi keberatan dan tidak nyaman dapat diajukan.

Keluarga berhak memutuskan perawatan terbaik untuk pasien

Tujuan memanfaatkan jasa caregiver atau perawat lansia adalah untuk mendampingi sekaligus memberi perawatan yang terbaik kepada orang tua lanjut usia. Jenis-jenis perawatan yang diperlukan setiap lansia tentu berbeda-beda sesuai dengan kebutuhannya. Mengenai tindakan perawatan terbaik, keluarga berhak memutuskan untuk memilihnya. Home care dan juga caregiver hanya dapat memberikan rekomendasi sementara pihak keluarga dan pasien yang akan menentukan.

Keluarga berhak tahu jenis perawatan yang akan diberikan

Seperti yang telah disampaikan di atas, bahwa jenis-jenis perawatan lansia berbeda-beda. Sebelum memilih jenis perawatan yang dilakukan, tentu setiap pasien dan keluarga mencari informasi mengenai perawatan terbaik. Dari banyak jenis perawatan tersebut, keluarga berhak untuk memilih salah satu jenis perawatan yang terbaik yang dibutuhkan. Setelah memutuskan satu jenis perawatan yang terbaik, pihak home care harus mampu mengakomodirnya. Selanjutnya ditindak lanjuti oleh petugas caregiver prfoesional.

Keluarga berhak menolak rencana perawatan dan juga perubahannya bila ada

Ada kalanya perkembangan kesehatan lansia berubah-ubah seiring dengan bertambahnya waktu. Beberapa lansia bersemangat untuk kembali beraktivitas sementara yang lainnya merasa lemah tidak berdaya. Atas setiap perubahan kondisi tubuh ini, seorang caregiver dapat memberi rekomendasi perawatan yang terbaik. Namun tetap keluarga yang dapat memilih jenis perawatan yang terbaik yang diperlukan. Jika caregiver merasa harus Anda perubahan jenis perawatan, maka keluarga dapat memutuskan untuk menerima atau justru menolak rekomendasi tersebut.

Privasi rekam kesehatan

Sebelum memutukan untuk datang ke home care dan menggunakan jasa caregiver, tentu ada catatan kesehatan pasien yang harus dibahas oleh home care. Pembicaraan mengenai catatan kesehatan ini dimaksudkan untuk memberikan perawatan terbaik kepada pasien. Atas informasi kesehatan ini, home care dilarang keras untuk menyebarkannya. Seorang pasien dan keluarga berhak menutup rapat mengenai rekam medis atau rekam kesehatan dari caregiver.

Informasi biaya termasuk perawatan terbaik yang diberikan

Jenis perawatan pasien yang dipilih oleh konsumen dalam hal ini keluarga dan pasien, tidak hanya berdampak pada pemulihan lansia. Melainkan juga berpengaruh pada harga yang cukup mahal dan harus dibayarkan oleh pasien juga keluarga. Untuk itu setiap keluarga tidak hanya harus mendapat informasi mengenai jenis perawatan saja. Melainkan juga biaya yang dihabiskan dari perawatan tersebut sehingga selalu mendapatkan jenis perawatan yang sepadan dengan biaya yang dikeluarkan.

Thursday, March 21, 2019

Ketahui 5 Kriteria Home Care Terbaik, Sebelum Memilih Perawat Lansia



Bagi mereka yang tinggal di kota-kota besar, mencari perawat lansia terbaik dengan memanfaatkan jasa home care. Biasanya home care tidak hanya menyediakan fasilitas merawat lansia, namun juga mengakomodir kebutuhan perawat lansia yang dapat dipanggil dan bekerja di rumah. Pastikan terdapat 5 kriteria berikut ini pada home care pilihan Anda, sehingga kualitas perawat lansia yang direkomendasikan dapat memenuhi kebutuhan Anda:

Riwayat pekerjaan yang selalu diulas positif

Sebelum menentukan meminta perawat lansia dari jasa home care tertentu, Anda harus memastikan lebih dulu mengenai riwayat kredibilitasnya. Hal ini penting dilakukan untuk memastikan hasil rekomendasi perawat yang diberikan juga sangat berdedikasi dengan pekerjaannya. Pastikan untuk mencari informasi sebanyak mungkin tentang jasa home care.

Anda dapat memanfaatkan internet untuk mendapatkan informasi. Atau dapat juga dengan datang langsung ke kantor untuk mendapatkan informasi yang Anda butuhkan. Selain itu cari informasi juga dari testimoni orang-orang yang pernah menggunakan jasanya. Pastikan mendapat ulasan positif untuk kemudian dilanjutkan meminta perawat lansia ke rumah Anda.

Memiliki tenaga kerja profesional

Setiap home care yang kredibilitasnya baik, akan selalu memiliki sumber daya manusia mumpuni. Meski begitu Anda tetap harus mencari tahu mengenai kualitas sumber daya manusia dari sebuah home care. Tenaga kerja yang dipekerjakan oleh home care haruslah profesional dan sangat mengerti dengan apapun yang dikerjakannya terutama untuk merawat lansia.

Untuk merawat lansia, tidak hanya dibutuhkan mereka yang mampu bekerja keras dan telaten. Namun juga diperlukan pengetahuan dan keterampilan sehingga dapat menghindari kesalahan saat merawat lansia. Untuk itulah Anda harus memastikan home care memiliki sumber daya yang profesional dan berpengalaman dalam merawat para orang tua.

Sistem kerja home care

Profesionalisme perawat lansia dalam menjaga pasiennya tidak hanya dipengaruhi oleh keterampilan dan pendidikan yang telah didapatkannya. Melainkan juga dukungan dari home care atau agensi yang menaunginya. Dengan kredibilitas home care yang baik, tentu ada banyak dukung yang diberikan kepada para perawat dalam bekerja.

Untuk memastikan perawat yang datang ke rumah bekerja dengan baik, pastikan Anda telah mengetahui betul cara kerja home care. Dari mulai sistem pembayaran, pemberian waktu liburan hingga jaminan asuransi yang diberikan kepada para perawat atau pekerjanya. Dengan mengetahui sistem kerja home cara ini, Anda akan lebih nyaman menggunakan jasa perawat pasien lansia.

Surat register resmi dari Kementerian Kesehatan RI

Jika Anda merasa sangat kesulitan memilih home care terbaik, tidak perlu bingung. Karena pilihan Anda dapat dipersempit dengan adanya kartu tanda register home care. Kartu register ini dimaksud untuk memberikan Anda jaminan, bahwa home cara tersebut telah terakreditai oleh otoritas terkait dalam hal ini Kementerian Kesehatan RI.

Setiap home care dan para pekerja yang dipekerjakan, haruslah memiliki sertifikasi dari kartu registrasi tersebut. Hal ini untuk memastikan bahwa home care dan juga para pakerjanya, telah distandarisasi sehingga aman menggunakan jasanya. Juga untuk memastikan orang tua Anda yang lanjut usia dapat dirawat dan didampingi dengan baik.

Memberikan pelayanan terbaik

Saat ini jumlah home care yang ada di kota-kota besar sangatlah banyak. Anda bebas  memilih yang terbaik dan mampu memberikan rekomendasi mumpuni untuk calon perawat lansia di rumah Anda. Untuk itu pastikan memilih home care yang memberikan pelayanan terbaik. Jika tidak mampu memberi pelayanan terbaik, sebaiknya pindah cari home care yang lain.

Pelayanan terbaik yang dimaksud dari mulai nomor kontak yang mudah dihubungi. Atau dapat juga berupa kemudahan memberikan informasi saat Anda datang ke pusat home care. Demikian juga saat Anda mengemukakan kebutuhan perawat lansia, maka home care akan dengan mudah menyediakan dan mengakomodirnya.

Monday, March 11, 2019

5 Kriteria Perawat Lansia Terpercaya



Memberikan yang terbaik bagi orang tua tidak hanya saat mereka masih sehat, namun juga saat telah lanjut usia. Demikian pula saat Anda memutuskan untuk menggunakan bantuan perawat lansia, tentu harus ada komunikasi yang baik dengan orang tua. Sehingga orang tua tidak merasa tersinggung melainkan justru lebih nyaman. Untuk memastikan kenyamanan orang tua, pastikan memilih perawat yang terpercaya dan profesional dengan ciri-ciri sebagai berikut:

Mampu beradaptasi dengan cepat

Seorang perawat lansia harus mengerti betul tentang apa yang dilakukannya terhadap pasien lansia. Tidak ada alasan untuk merasa bingung karena baru pertama masuk kerja atau alasan-alasan kecil lainnya yang membuat seorang perawat tidak kompeten. Seorang perawat seharusnya mampu beradaptasi dengan baik sejak pertama kali merawat lansia.

Perawat harus dapat memahami bagaimana karakter lansia termasuk segala hal yang diperlukan oleh pasien. Perawat juga harus tahu apa saja yang harus dilakukannya untuk dapat memenuhi kebutuhan lansia. Selain itu perawat juga harus dapat segera beradaptasi dengan seluruh keluarga dan juga lingkungan sekitar untuk menjamin lansia yang dirawatnya merasa nyaman.

Mampu berkomunikasi dengan baik dan efektif

Karakter yang satu ini seringkali sulit bahkan jarang dimiliki oleh seorang perawat lansia. Hampir semua perawat tidak diragukan memiliki kemampuan yang sangat baik dalam merawat lansia. Bahkan mereka juga memiliki dedikasi dan pekerja keras dalam menjalankan profesionalitasnya. Namun sifat-sifat positif tersebut seringkali tidak disertai dengan kemampuan berkomunikasi yang baik sehingga lansia sulit berdaptasi.

Kemampuan komunikasi yang baik, menjadi salah satu ciri seorang perawat lansia yang terpercaya dan profesional pada pekerjaannya. Tidak hanya komunikasi dengan pasien dalam hal ini lansia, namun juga dengan keluarga hingga teman-teman lansia. Hal ini untuk membuat lansia merasa nyaman dan tentunya nyaman berada dalam perawatan seorang perawat lansia.

Mampu saling bekerja sama dan mengisi

Bahwa seorang lansia memiliki tubuh yang lemah tidak dapat dipungkiri. Namun mereka bukanlah sosok yang difabel dan tidak dapat melakukan segala aktivitasnya sendirian. Lansia adalah sosok normal yang membutuhkan bantuan orang lain untuk mendampingi aktivitasnya. Mereka juga tidak ingin dianggap sebagai orang lemah.

Untuk itu pada dasarnya yang diperlukan lansia adalah seseorang yang selalu berada di sisinya. Seorang perawat harus mengetahui hal ini dengan baik, sehingga dapat menjalin kerjasama yang baik dengan pasien. Tidak hanya sekedar merawat namun juga saling mengisi memberikan yang terbaik sesuai kebutuhuan pasien.

Mampu berempati

Seorang perawat lansia yang berhasil merawat lansia dengan baik seringkali tidak diapresiasi jasanya. Padahal untuk merawat lansia tidaklah mudah dilakukan. Seorang perawat membutuhkan dedikasi yang tinggi hingga keikhlasan untuk dapat merawat dan memberikan yang terbaik bagi pasien lansia. Mengingat seringkali lansia lebih sensitif dan mudah tersinggung.

Anda harus memastikan memilih perawat lansia yang mampu memberikan empati kepada pasien. Dengan karakternya yang mudah tersinggung dan sensitif, seorang perawat harus tetap dapat memberikan empati kepada pasien. Setiap lansia tentu ingin dimengerti dan juga tetap dihormati dengan segala kondisi yang dialaminya.

Tidak memanjakan melainkan memandirikan

Untuk menjadi seorang perawat pasien lansia, seseorang harus mendapatkan pendidikan terlebih dahulu. Pendidikan ini akan meningkatkan kemampuan dan keterampilannya dalam merawat lansia terutama saat harus menghadapi hal-hal tidak terduga yang berpeluang mengancam keselamatan lansia. Dalam pendidikan tersebut, seorang perawat harus memberi perhatian namun tidak diperbolehkan untuk memanjakan.

Dengan kondisinya yang lemah, lansia seringkali merajuk dan bersifat manja. Menginginkan segala keinginannya dipenuhi. Hal ini justru sangat tidak disarankan, karena dapat berdampak buruk untuk kesehatan hingga karakternya. Seorang perawat lansia yang mampu memandirikan pasien akan membuat orang tua melakukan banyak hal sendiri tanpa bantuan orang lain. Sekaligus bertanggung jawab pada kesehatannya sendiri.

Tuesday, March 5, 2019

Saat Lansia Mengalami 5 Gejala Ini, Tanda Bantuan Perawat Lansia Sangat Dibutuhkan

Merawat orang tua yang lanjut usia, tetap menjadi tugas utama anak. Mengingat selama ini orang tua telah memberikan yang terbaik untuk Anda dan anak-anaknya. Namun ada kalanya setelah mencoba merawat orang tua lanjut usia, Anda kesulitan untuk terus melakukannya. Terutama saat orang tua lanjut usia mengalami beberapa gejala di bawah ini, Anda tidak hanya dapat merawat orang tua sendiri namun juga diperlukan bantuan perawat lansia.

Mulai pikun

Ketika usia bertambah tua, bukan hanya penampilan fisik saja yang akan berubah. Kemampuan otak juga akan semakin melemah. Karena itu biasanya, seseorang yang telah bertambah umur lansia, juga akan mengalami penurunan kemampuan otak. Ditandai dengan mudah lupa hingga pengaruh paling buruknya adalah pikun. Orang tua dengan kondisi pikun akan sangat berbahaya jika tidak ditemani penuh selama 24 jam.

Sayangnya tidak mungkin bagi Anda menemani orang tua lansia selama 24 jam penuh, sementara disaat yang sama harus bekerja dan membagi waktu dengan keluarga. Saat inilah Anda sangat memerlukan bantuan perawat lansia dalam menjaga orang tua. Dengan bantuan perawat, Anda dapat membagi waktu dengan efektif antara merawat orang tua, bekerja dan mengurus keluarga. sehingga keamanan orang tua Anda menjadi lebih terjamin.

Semakin lemahnya kondisi fisik

Semakin usia bertambah tua, maka kondisi fisik juga tidak lagi sama seperti saat masih muda. Ada banyak penurunan fungsi tubuh yang menyebabkan kinerja motorik sangat menurun. Bahkan kembali seperti bayi, yang membutuhkan bantuan orang lain untuk beraktivitas. Saat orang tua Anda yang telah berumur mulai mengalami pelemahan fisik, maka Anda harus siap selama 24 jam untuk menemani dan mendukung aktivitasnya.

Dengan kesibukan bekerja dan merawat keluarga, menemani orang tua hingga 24 jam lamanya akan sangat melelahkan untuk Anda. Bisa jadi semua urusan tidak mudah diselesaikan dengan harus mengawasi orang tua, bekerja dan merawat keluarga sekaligus. Perawat lansia menjadi pilihan tepat untuk membantu masalah Anda. Dengan bantuan perawat yang siap 24 jam, lansia tidak akan kesulitan untuk beraktivitas baik jalan, ke kamar mandi dan banyak lagi.

Tiba-tiba ngompol di sembarang tempat

Gejala pikun atau mudah lupa pada lansia, tidak hanya terjadi saat orang tua tidak mengingat nama hingga alamat rumah. Pikun atau mudah lupa ini juga dapat terjadi pada beberapa kebiasaannya. Salah satunya adalah saat tiba-tiba ngompol atau buang air kecil di sembarang tempat. Beberapa lansia yang mengalami hal ini, merasa bahwa dirinya tidak harus pergi ke kamar mandi saat buang air kecil. Tentunya hal ini akan membuat kondisi rumah tidak nyaman.

Namun Anda tidak perlu merasa sedih saat mendapati orang tua yang tiba-tiba ngompol di tempat yang tidak biasanya. Gejala ini merupakan hal yang wajar karena fungsi otaknya telah mengalami penurunan. Dengan bantuan perawat lansia, apapun keadaan orang tua Anda tidak menjadi masalah besar. Pasalnya perawat ini telah menjalani masa pendidikan khusus untuk memberikan perawatan terbaik kepada lansia dengan segala kebiasaan-kebiasaan uniknya.

Sulit bangun dari tidur atau duduk

Gajala penurunan fisik lainnya yang mengancam lansia adalah lumpuh. Biasanya lumpuh ini saat lansia mulai menurun nafsu makannya, sehingga berdampak pada fisiknya yang lemah. Ditunjang dengan usia yang bertambah tua, lemahnya fisik berdampak pada kinerja otot dan organ tubuh lainnya yang semakin sulit untuk melakukan koordinasi. Pada akhirnya, orang tua lansia seringkali mengalami susah bangun dari duduk atau saat tiduran.

Jika Anda selalu siap 24 jam di rumah, maka tidak ada masalah dengan membantu orang tua saat mengalami kesulitan duduk atau bangun dari tidur. Bagaimana jika Anda bekerja? Di sinilah fungsi perawat lansia akan banyak membantu Anda. Saat Anda bekerja, perawat akan menggantikan Anda menjaga orang tua. Membantu lansia apapun kegiatannya terutama saat mengalami sulit bangun dari tidur atau duduk. Sehingga Anda tetap dapat menjaga keamanan dan kenyamanan orang tua.

Harus menjalani terapi obat atau fisioterapi

Diusia yang semakin tua, pengobatan menjadi lebih sulit dilakukan. Penyembuhan juga menjadi sulit karena tubuh telah kehilangan fungsi menyembuhkan diri sendiri seperti saat masih muda dulu. Karena itu jika orang tua atau lansia harus menjalani terapi obat atau fisioterapi, akan ada waktu sangat panjang yang dibutuhkan untuk mencapai target penyembuhan. Anda harus memiliki waktu 24 jam kapan saja untuk siap membantu orang tua menjalani hal tersebut.

Saat inilah Anda akan sangat kesulitan jika tidak dibantu oleh tenaga profesional seperti perawat lansia. Terutama untuk Anda yang bekerja, akan sangat sulit menyediakan waktu bagi orang tua menemani terapi. Sementara dengan bantuan perawat, Anda tidak akan kesulitan atau was-was saat meninggalkan orangtua ketika bekerja. Keamanan orang tua juga lebih terjamin bahkan tidak harus selalu tinggal di rumah karena perawat lansia akan membantu orang tua terapi obat dan terapi lainnya.